Saat Syahadat-ku sebatas ucapan Saat Shalat-ku sebatas gerakan Saat Shaum-ku sebatas kewajiban Saat Zakat-ku sebatas keharusan Saat Haji-ku sebatas kebanggaan Saat itu pula … Kesia-siaan terbesar ada pada diriku … Saat Islam-ku sebatas pakaian Saat Iman-ku sebatas ucapan Saat ihsan-ku sebatas pengetahuan Saat itu pula … Ada penipuan terbesar dalam diriku Saat kematian dianggap hanya cerita Saat neraka hanya dianggap hanya berita Saat siksa hanya di anggap kata Saat itu pula… Kesombongan terbesar ada padaku Saat takdir dianggap tak mungkin Saat hidup kembali … dianggap mustahil Saat Tuhan dianggap nihil Saat itu pula … Kedurhakaan terbesar ada pada diriku Bukankah aku memiliki hati? Bukankah aku memiliki jasmani? Dan bukankah aku memiliki akal budi? Maka harmoniskanlah semuanya.. Ya Robbi… Semua Hanya Untuk-MU…. *** Suatu ketika Rasulullah bertanya kepada para sahabatnya, Tahukah kalian siapa orang yang bangkrut itu ?”. Para sahabat menjawab , “Orang yang bangkrut adalah orang yang kehilangan harta benda miliknya. ” Rasulullah berkata, Bukan, Orang yang demikian bukanlah orang yang bangkrut. ” Lalu Rasulullah melanjutkan, “" Orang yang bangkrut diantara umatku adalah orang yang datang pada hari kiamat dengan membawa shalat, puasa dan zakatnya. Namun ia pernah mencela orang, mencaci orang, memakan harta orang, memukul dan menumpahkan darah orang. Maka ia pun harus memberikan pahala amal baiknya kepada orang- orang itu. Jika amal baiknya sudah habis sebelum dibayar semua, diambillah dosa mereka untuk diberikan kepadanya. Maka ia pun dilemparkan keneraka". Rasulullah melanjutkan, “ Itulah orang yang bangkrut di hari kiamat, yaitu yang rajin beribadah tetapi dia tidak memiliki akhlak yang baik. Dia merampas hak orang lain dan menyakiti hati mereka. ” “DAN ORANG-ORANG KAFIR AMAL-AMAL MEREKA ADALAH LAKSANA FATAMORGANA DITANAH YANG DATAR, YANG DISANGKA AIR OLEH ORANG- ORANG YANG DAHAGA, TETAPI BILA DIDATANGINYA AIR ITU DIA TIDAK MENDAPATINYA SESUATU APAPUN. DAN DIDAPATINYA ALLAH DI SISINYA , LALU ALLAH MEMBERIKAN KEPADANYA PERHITUNGAN AMAL-AMAL DENGAN CUKUP DAN ALLAH SANGAT CEPAT PERHITUNGAN- NYA ” (Qs An-nur :39)
Kita bukan orang kafir , tetapi kita harus waspada, karena siapa tahu amal- amal yang telah kita kerjakan ternyata seperti amalan-amalan orang kafir sebagaimana disebutkan dalam ayat diatas. Nauzubillahiminzalik… *** HIDUPLAH HARMONIS DENGAN TETANGGAMU HIDUPLAH BERSAHABAT DENGAN SAUDARAMU (Confusius)
HARMONIS DIRI
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
BLOG SAHABATKU B*C
HADITS SHAHIH
HITAM DI DAHI PERLU DI WASPADAI
SELAMAT ULANG TAHUN
14 SUMBER BEBERAPA MACAM PENYAKIT
DUA AYAT DI MALAM HARI
TAMBAHAN LAFAD SAYYIDINA
SHALAT YG PALING BERAT DI ANTARA 5 WAKTU
CARA SHALAT BAB BACAAN TASYAHUD AKHIR
LARANGAN MENCACI WAKTU/MASA
UNTUK PARA SUAMI
KESALAHAN KESALAHAN PADA SHALAT JUMA'T
DAHSYAT NYA SURAH AL-IKHLAS
TATA CARA BERDO'A SESUAI TUNTUNAN
PELIHARA JENGGOT ADALAH PERINTAH
BERBAGI CINTA DAN ILMU UNTUK KITA DAN SAHABAT
Terbentuknya Jagat Raya Menurut Pandangan Al-Quran
Tidak ada komentar:
Posting Komentar